Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2020

Pihak Ekspedisi Penentu Utama Suksesnya Kiriman COD (Part 3)

Bacaan Sebelumnya : Pihak Ekspedisi Penentu Utama Suksesnya Kiriman COD (Part 2)    Entry Data   Tim entry data juga turut serta bisa mempengaruhi tingkat keberhasilan pengiriman paket COD. Jika tim entri data salah input “TLC (Three Level Code)” Kode satu kota pada system ekspedisi. Maka bisa di pastikan paket ini akan jalan-jalan dulu sebelum sampai ke kota tujuan yang sebenarnya. Makanya tim entri data juga di tuntut untuk teliti dan cermat pada saat penginputan paket ke dalam sistem ekspedisi, termasuk input nilai COD paket tersebut. Kepala Cabang   Cabang merupakan ujung tombak ekspedisi. Disanalah kurir pengantaran berkantor. Jika satu cabang bermasalah dan banyak kendala dalam pengantaran, bisa jadi akan kena satu perusahaan. Karena klien jika ada kiriman satu yang bermasalah tentu akan bisa jadi memutuskan untuk tidak mau bekerjasama lagi dengan satu ekspedisi tersebut. Satu cabang saja bisa membuat putus klien, apalagi jika banyak cabang yang bermasalah, tentu akan lebih parah

Pihak Ekspedisi Penentu Utama Suksesnya Kiriman COD (Part 2)

Bacaan Sebelumnya : Pihak Ekspedisi Penentu Utama Suksesnya Kiriman COD (Part 1) CS Internal Cabang   Sedapat mungkin CS internal cabang untuk melakukan penarikan data setiap pagi. Data yang di tarik adalah data pengiriman yang masih proses atau undelivered . Data yang di tarik ini kemudian di informasikan ke tim divisi lain, termasuk kurir. Sehingga kurir juga tahu ini ternyata paket sudah lama dan harus cepat di sukseskan. Atau setidaknya kurir di ingatkan ada kendala untuk pangantaran paket yang belum berhasil ini? Dengan begitu tidak ada paket yang terlalu lama masih dalam status proses. Tim CS internal cabang juga harus sampaikan ke cabang tujuan atau CS dedicated klien soal kondisi yang membuat pengantaran suatu paket terkendala, sehingga CS Dedicated bisa memberikan Solusi atau minimal bisa memberitahukan kepada sipengirim atas kondisi yang sedang terjadi. Manatahu sipengirim pun juga bisa memberikan Solusi yang di butuhkan.    Baca Juga : Cara Cepat Jago Whats App Marketing Sa

Pihak Ekspedisi Penentu Utama Suksesnya Kiriman COD (Part 1)

Salah satu resiko dalam layanan Cash On Delivery (COD) yang diadakan oleh Seller buat seluruh customernya adalah resiko return (paket kembali). Return ini juga banyak diakibatkan oleh customer yang tidak konsisten dalam melakukan pemesanan. Mereka mungkin di awal tertarik oleh iklan yang di pasang oleh seller . Namun ketertarikan mereka tidak diimbangi oleh kondisi budget uang belanja yang mereka  miliki. Dalam artian mereka belum ada budget untuk membeli produk tersebut, karena iklan yang menarik si customer langsung klik pesan saja tanpa pikirkan ada atau belum budget untuk beli produk tersebut. Ketertarikan untuk beli produk di sisi customer ini, juga bisa diakibatkan kurang diimbangi oleh antara rasa ingin memiliki dengan kebutuhan. Rerata iklan menarik yang di pasang seller memunculkan keinginan banyak dari customer. Rasa keinginan ini terkadang lebih tinggi dan mengalahkan bisikan hati yang belum tentu butuh untuk produk tersebut. Produk return ternyata juga banyak diakibatk

Dedikasi Seorang Sales Pada Kliennya

Ketika waktu libur, siapa yang mau di ganggu soal pekerjaan, tentunya kebanyakan orang pasti tidak mau kan ya?   Jika kita bergerak di bidang jasa, tentu klien tidak akan pernah melihat waktu kita. Mereka tidak akan peduli kamu sedang sakit atau pun sedang libur. Ya, ini bidang jasa bos. Pada bidang jasa, kita harus membuat klien merasa terlayani dengan baik, walaupun masih banyak layanan yang kita adakan perlu ditingkatkan lagi.    Merasa terlayani dengan baik, minimal dengan memberikan respon yang cepat saat dihubungi. Mengangkat telpon cepat ketika di hubungi. Telpon kembali jika tadi panggilan dari klien tidak terangkat. Balas WA dengan cepat, walaupun jasa yang kita berikan masih proses atau belum selesai.    Terparah, jika layanan kita masih jelek. Klien pun juga tidak mendapatkan respon yang cepat apalagi tidak baik. Ini pasti seketika itu juga klien akan berpindah ke lain hati.    Saya bersyukur pada kantor saat ini, tim sales semuanya di berikan support yang lebih, termasuk di

Hutang KPR Lunas Kurang Dari Dua Tahun

Setelah Menikah di Tahun 2018, Alhamdulillah kami mendapatkan kesempatan membeli Rumah tanpa DP dan langsung di bantu proses di Bank. Pada 1 februari 2019, mulailah kewajiban Perdana untuk membayar angsuran Rumah. Masih terngiang dalam ingatan ketika istri hendak menekan  surat-surat di hadapan pejabat Notaris dan Pegawai bank. Saat itu istri bilang, jika kami bisa melunasi dalam 2 tahun gimana pak? Berapa yang harus mesti kami bayarkan? Kemudian pihak Maybank menyebutkan system pelunasan perkiraan biaya apa saja nanti yang mesti dibayarkan. Tak terasa kurang dari dua tahun, tepatnya 16 bulan, KPR tersebut bisa dilunasi. Alhamdulillah. Tahu tidak selama setahun itu apa saja kejadian yang kami alami? Selama setahun, Rumah hanya bisa kami tempati hanya selama dua Minggu saja. Sisanya kami masih harus nginap di rumah orang tua saya. Karena adik paling bungsu tinggal sendiri di rumah, dan orang tua mesti ke jambi menjaga keponakan saya.  Dua minggu ini nginap full ketika Ayah saya balik da

Cash On Delivery (COD) Langsung Dari China

Sudah dua bulan ini saya takjub dengan klien saya yang satu ini. Mereka adalah sebuah perusahaan export import sejatinya. Perusahaan yang membantu pengurusan kiriman paket baik ke luar negeri atau dari luar negeri ke Indonesia. Dalam pikiran saya ini perusahaan pastinya pengirimannya gede-gede dan melalui peti kemas gitu. Namun, ternyata saya sedikit keliru, kirimannya ternyata banyak juga kiriman online.  Bagaimana prosedurnya kiriman online tersebut masuk dari China ke Indonesia saya juga gak ngerti.  Namun satu hal yang saya tangkap, Seller dari China juga sudah bisa langsung menembak market ke Indonesia tanpa melalui marketplace. Saya sendiri selama ini hanya mengetahui untuk membeli paket online dari China hanya bisa melalui Lazada dan Shoppe. Atau jika kita ingin jualan produk dari China, ambil partai besar melalui jasa importir barang online dari china. Saya juga coba tanya kepada klien ini, mereka tahu tidak klien mereka ini, menggunakan platform apa untuk memasarkan produknya

GM Sales : Bincang 4 Hal Utama Terkait SAP Express

Pada suatu kesempatan atasan saya yaitu GM Sales, memaparkan kepada kami semua bahwa ada 4 hal yang sangat spesifik yang ada pada SAP Express.  Pertama, Network SAP Express pada November 2020 sudah memiliki 160 cabang langsung. Bukan cabang otonom, bukan Agen atau pun cabang investor. Kantor cabang SAP Express murni dan dibiayai langsung oleh kantor pusat. Sistem dan SOP sama se Indonesia.    Kelebihan ini SAP Express bisa mengantar sampai kepelosok desa, bahkan bisa pick up pun ke daerah terpencil. Biasanya yang lain banyak hanya bisa mengantarkan, namun pick up masih terbatas. Ini yang membuat layanan Matriks bisa di lakukan dengan mudah, terutama untuk agen MLM, Dropshipper dan Reseller di seluruh Indonesia.   Misalkan seperti reseller di Bandar Lampung yang menanyakan kepada kami pada sore hari ini. Beliau mengambil produk dari suplier di Bandung, dan akan dikirimkan paketnya ke Bengkulu. Rencana di awal, beliau gunakan ekspedisi lain untuk ambil paket dari Bandung ke Jakarta dan