Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2023

Pantang Untuk Tidak Bisa Dapatkan !

Ya, sebagai seorang sales, harus punya prinsip panteng menyerah sampai dapat. Suatu ketika, saya mendapatkan ide untuk searching nama procurement atau purchasing atau pun general affairs atau divisi umum yang kira-kira bisa menjadi penghubung saya untuk bisa mendapatkan project pengiriman dari sebuah perusahaan. Saya coba test satu untuk mencari nama procurement di sebuah perusahaan yang saya incar untuk mendapatkan kontrak pengiriman dari mereka. Saya ketiklah procurement perusahaan A, misalkan. Kemudian saya temukan di hasil pencarian google beberapa nama procurement pada perusahaan A tersebut yang menampilkan link yang mengarah ke linkedin mereka.  Tautan link tersebut saya klik dan terbukalah aplikasi linkedin di laptop kantor saya, kemudian langsung saya ikuti dan minta terhubung dengan beliau.  Beberapa hari setelah itu, permintaan pertemanan dari saya beliau terima. Tanpa menunggu lama, beliau langsung saya chat di linkedin dan langsung to the point, sesuai dengan maksud saya un

Masih Minat Ingin Kerjasama Atau Tidak?

Pagi ini saya terkejut, langsung mendapatkan chat WA dari nomor yang rasanya baru pertama atau kedua kali nge-chat saya. Saya kira calon klien yang baru yang baru hasil prospekan beberapa hari sebelumnya, ternyata chat tersebut berasal dari salah satu calon klien saya yang belum juga selesai draft perjanjian kerjasamanya. Dahulu di perusahaan sebelumnya, hal ini semua dikerjakan oleh tim legal perusahaan, saya selaku sales tinggal mengantarkan draft Perjanjian Kerja Sama (PKS) saja yang sudah jadi dan tinggal di tanda tangan oleh Direktur perusahaan klien. Itu pun tersedia dua pilihan, saya yang ngantar sendiri, atau dikirimkan dengan kurir kami langsung. Saat ini kenyataannya berbeda banget, saya mesti harus pastikan koordinasi satu-satu. Draftnya dari tim kami sendiri padahal, namun feedback awal dari klien harus kami cek dan konfirmasi kepada tim internal kami sendiri. Apakah kita bisa support atau tidak dengan permintaan klien ytang tertuang pada draft perjanjian kerjasama. Solusi

Surat Pertama Untukmu Diriku

Hai Riky ! Setiap pagi kamu selalu kepikiran mau ke mana prospek hari ini. Selalu kepikiran harus siapkan tiga tujuan untuk prospek jualan jasa cargo. Selama jadi sales, ini pasti pertama bagimu merasakan beban untuk menetapkan tujuan prospek kan ya? Dahulu sewaktu jadi sales bank, sales di dua perusahaan ekspedisi lainnya, dan satu sales star up Logistik gak pernah merasa berat hendak mau menetapkan tujuan prospek. Serasa enteng dan gak ada beban. Selalu ada ide dan cepat memutuskan hendak mau kemana dan mau garap klien apa. Entah kenapa ini sekarang menjadi beban. Kamu tentu merasakan blank dan pengen cepat-cepat waktu berputar langsung ke Jumat sore aja, agar bisa libur 2 hari setelahnya (sabtu dan minggu) dan gak berfikir lagi setelah bangun tidur hendak mau kemana lagi untuk prospek. InsyaAllah tinggal 6 hari kerja lagi, sejak postingan ini kamu tulis. Setelah itu tidak ada lagi beban itu mengganggu mu lagi Riky. Pekerjaan yang serasa menjadi beban akan membuat kamu selalu blank d