Langsung ke konten utama

Postingan

Cash On Delivery (COD) Langsung Dari China

Sudah dua bulan ini saya takjub dengan klien saya yang satu ini. Mereka adalah sebuah perusahaan export import sejatinya. Perusahaan yang membantu pengurusan kiriman paket baik ke luar negeri atau dari luar negeri ke Indonesia. Dalam pikiran saya ini perusahaan pastinya pengirimannya gede-gede dan melalui peti kemas gitu. Namun, ternyata saya sedikit keliru, kirimannya ternyata banyak juga kiriman online.  Bagaimana prosedurnya kiriman online tersebut masuk dari China ke Indonesia saya juga gak ngerti.  Namun satu hal yang saya tangkap, Seller dari China juga sudah bisa langsung menembak market ke Indonesia tanpa melalui marketplace. Saya sendiri selama ini hanya mengetahui untuk membeli paket online dari China hanya bisa melalui Lazada dan Shoppe. Atau jika kita ingin jualan produk dari China, ambil partai besar melalui jasa importir barang online dari china. Saya juga coba tanya kepada klien ini, mereka tahu tidak klien mereka ini, menggunakan platform apa untuk memasarkan produknya

GM Sales : Bincang 4 Hal Utama Terkait SAP Express

Pada suatu kesempatan atasan saya yaitu GM Sales, memaparkan kepada kami semua bahwa ada 4 hal yang sangat spesifik yang ada pada SAP Express.  Pertama, Network SAP Express pada November 2020 sudah memiliki 160 cabang langsung. Bukan cabang otonom, bukan Agen atau pun cabang investor. Kantor cabang SAP Express murni dan dibiayai langsung oleh kantor pusat. Sistem dan SOP sama se Indonesia.    Kelebihan ini SAP Express bisa mengantar sampai kepelosok desa, bahkan bisa pick up pun ke daerah terpencil. Biasanya yang lain banyak hanya bisa mengantarkan, namun pick up masih terbatas. Ini yang membuat layanan Matriks bisa di lakukan dengan mudah, terutama untuk agen MLM, Dropshipper dan Reseller di seluruh Indonesia.   Misalkan seperti reseller di Bandar Lampung yang menanyakan kepada kami pada sore hari ini. Beliau mengambil produk dari suplier di Bandung, dan akan dikirimkan paketnya ke Bengkulu. Rencana di awal, beliau gunakan ekspedisi lain untuk ambil paket dari Bandung ke Jakarta dan

Review Layanan Cash on Delivery (COD) SAP Express Ke Papua

Banyak banget calon klien yang bergerak di bidang online bertanya, apakah bisa COD ke Pulau Papua ? “Bisa jawabku, “ langsung. Mereka lanjut mengatakan ekspedisi yang mereka gunakan saat ini masih belum bisa untuk cover COD ke Papua satu kelurahan pun.  Aku kemudian menyodorkan data 695 district di pulau papua (2 Provinsi di Papua, Papua Barat dan Papua) yang bisa SAP Express layani COD langsung ke sana. Langsung si calon klien berkata “ mantap .” Setelah mereka berkata mantap, bagus, lanjutku kepada mereka. Untuk tempo sampai paketnya tergantung ya Pak, tergantung kesiapan si customer menerima paket dan mudah berkoordinasi. Karena wilayah di sana lumayan jauh, sehingga kurir kami membutuhkan komunikasi yang intens. Pengantaran COD tidak sama dengan pengantaran paket biasa. Pengantaran COD harus memerlukan ketemu langsung atau berkoordinasi langsung dengan sipenerima. Karena paket tidak bisa kami antar begitu saja, namun ada nilai paket yang harus kami collect juga dari sipenerima.

Dapatkan Klien Online yang Butuh COD, Tanpa Bertatap Muka Terlebih Dahulu

Saya sudah delapan bulan di kantor pusat SAP Express. Selama ini saya banyak mendapatkan klien yang butuh layanan Cash On Delivery (COD) dari email marketing dan Whats App.  Langkah yang saya lakukan pertama yaitu mencari data calon klien yang akan saya tawari jasa pengiriman terutama layanan COD di internet.   Untuk mendapatkan data ini ada beberapa cara yang saya lakukan. Pertama, saya searching di internet dengan kategori online shop. Cara kedua buka Facebook, kemudian cari iklan online shop yang bergentayangan di wall pribadi kita. Namun jangan di klik iklannya, cari saja nomor yang bisa dihubungi dari akun facebook yang pasang iklan tersebut. Jika iklannya kita klik, berarti bisa merugikan mereka. Mereka akan membayar ke facebook setiap iklan yang kita klik. Sayangkan ya. Tidak melulu di dapatkan dari facebook bersponsor, saya juga bisa mencari di group facebook, terutama di Group jual beli atau di akun personal sekalipun yang live atau yang posting jualan.   Cara ketiga saya

10.000 Lebih Peroleh Leads Agen Retail SAP Express

SAP Express pada tahun 2020 ini, menargetkan perolehan bisnis baru dari konter retail bisa tembus 1000 konter. Banyak strategi yang dilakukan untuk mencapai target penambahan agen retail 1000 konter tersebut.    Salah satu strateginya adalah menambah Divisi Telesales. Sembari juga menggerakkan Field sales di seluruh cabang untuk berfokus juga dalam pencarian agen retail baru. Disisi divisi Retail sendiri juga ditambah SDM jadi 3 kali lipat, bahkan juga ada divisi baru yang fokus untuk menyusun strategi penambahan agen retail, research dan maintenance agen retail.  Disamping itu divisi marketing juga di perkuat pendanaannya untuk membuat program marketing, termasuk melakukan promosi di Facebook Ads dan Google Adwords. Kebetulan divisi marketing di awal program ruang kerjanya berdekatan dengan ruangan kerja kami sebagai sales korporat. Saya jadi sedikit lebih tahu untuk di awal mereka melakukan promosi.    Ada salah satu pic-nya juga dekat dengan saya. Di awal program, mereka meranc

Adek Ikut Kursus Brevet Pajak Di Arkademi

Setelah wisuda adikku yang paling bungsu, dalam keadaan nganggur. Sembari menunggu hasil tes CPNS kedua, beliau juga ada aply lamaran kesana kemari, bahkan ada yang sudah di panggil interview namun belum ada keluar infonya, apakah diterima atau belum. Kebetulan ada teman ku seorang tamatan akuntansi juga. Beliau sebenarnya tidak perlu kerja lagi, karena suami beliau sudah mapan, yang bekerja di perusahaan internasional. Namun karena teman ku ini tidak biasa berdiam diri di Rumah. Mendaftarlah beliau sebagai sales di SAP Express. Tanpa pikir panjang owner kami langsung rekrut beliau. Sebelum di SAP Express ini beliau pernah memimpin tim telesales 100 orang di sebuah perusahaan pencari kerja seperti Jobstreet. Karena perusahaan tutup, maka beliau pun nganggur. Padahal gaji beliau saat itu sudah di atas 25 Juta. Bergabung pun di SAP Express gaji beliau hanya 25% dari angka tersebut. Namun, karena gak enak hati owner SAP Express selalu menghubunginya, makanya beliau masuk ke SAP Express

Di Paksa Menulis Laporan Harian

Atasan saya sudah dua Minggu ini memaksa kami untuk selalu mengirimkan laporan harian lewat email. Laporan harian ini harus diisi menjelang pulang dan langsung email ke beliau. Dahulunya laporan ini setiap akhir pekan, namun sejak perolehan kami banyak yang anjlok beliau langsung meminta kami mengirimkan laporan setiap hari. Sudah pun kami kirimkan laporan setiap hari, belum tentu juga beliau cek satu per satu. Awalnya kami menjadi keberatan dengan system seperti ini. Namun bagi saya lambat laun sudah menjadi terbiasa dan ternyata kegiatan ini menguntungkan saya sendiri sebagai sales. Karena setiap aktifitas yang saya lakukan semuanya tercatat dengan baik. Termasuk bagaimana perkembangan prospek suatu klien, hasilnya juga tercatat dan bisa menjadi bahan evaluasi kita untuk langkah-langkah selanjutnya agar klien bisa kita dapatkan.  Mulai dua hari ini, saya tidak hanya mencatat setiap prospek yang sudah saya call, email atau WA, maupun visit langsung. Akan tetapi saya juga mencatat s