Langsung ke konten utama

Kesempatan Terakhir

Sejak minggu kedua Juli 2020 ini, management SAP Express sudah memberlakukan aturan yang sangat ketat bagi semua sales. Baik sales cabang di kantor pusat maupun sales di seluruh cabang se Indonesia.

Sebelumnya pada awal Juni 2020, aturan reward secara resmi sudah di release juga. Termasuk juga dengan fasilitas pendukung seperti BBM, tol, Parkir, serta Allowance serta Komisi.

Bagi kami semua sales akan diberikan kesempatan pada dua bulan ke depan ini, Agustus dan September 2020. Nantinya penilaian akan dilakukan pada minggu pertama dan kedua Oktober 2020. Siapa yang bisa mencapai target di kesempatan terakhir ini maka mereka akan bisa dilanjutkan perjuangannya untuk di tahun 2021. Bagi yang tidak, maka perjuangan berakhir sampai di Oktober 2020 ini saja. Mereka harus rela untuk say goodbye kepada SAP express.

Langkah ini harus diambil management agar target di tahun 2020 ini bisa tercapai. Reward yang memonya sudah keluar dahuluan, ini merupakan kesempatan yang sangat besar untuk mendapatkan tambahan penghasilan bagi sales. Ini reward yang lebih besar dari memo sebelum-sebelumnya. Jika ini juga tidak bisa lebih memotivasi si sang sales, maka aturan kesempatan terakhir pun keluar.

Semua sales di SAP Express harus bisa mencapai 15 bisnis baru, baik itu Klien Kredit, Agen Retail atau pun klien Sahabat Satria. Selain itu, sales juga diminta untuk bisa memberikan volume (kg) shipment sesuai target yang diberikan, masing-masing sales berbeda, tergantung lama kerja di SAP Express. Target terakhir adalah menuntaskan piutang perusahaan kepada klien. Tagihan-tagihan pengiriman SAP Express kepada klien harus segera di urus atau di tagih, semuanya di akhir september 2020 sudah harus hilang di data outstanding.

Bagi semua sales cabang terkhusus 10 orang yang mencapai prestasi terendah pada bulan-bulan sebelumnya, harus menandatangani selembar surat pernyataan di atas materai 6000. Jika 3 target di atas tidak tercapai maka mereka bersedia di pindahkan ke cabang SAP Express terjauh atau ke kantor pusat, jika tidak mau mereka harus bersedia mengundurkan diri.

Wow, gimana ya rasanya. Tapi itulah dunia sales, siap bersedia bekerja di bawah tekanan.

Bagi sales sih, terutama tim saya sudah terbiasa dengan hal ini. Namun, bagi tim di divisi lain harusnya juga di terapkan hal yang sama. Jika mereka tidak mencapai target KPI mereka masing-masing, maka mereka harus juga untuk mendapatkan Kesempatan Terakhir seperti yang kami di sales dapatkan.

Dengan begitu lebih fair. Ini pastinya, kita masing-masing di tuntut untuk bekerja dengan maksimal semuanya. Dengan adanya kesempatan terakhir ini di semua divisi, pasti kinerja perusahaan juga akan semakin baik. Tingkat kesalahan akan menjadi semakin kecil terutama di Operasional dan delivery.

Anggap saja, si sales berhasil, yang ditandai dengan semakin banyak bisnis baru, namun jika di operasional juga tidak menerapkan adanya "Kesempatan Terakhir" tentu perusahaan juga tidak bisa berjalan bagus. Klien pun juga akan mental semua.

Ya, itulah. Tidak tertutup kemungkinan ada juga yang lebih bersemangat kerja jadinya, namun ada juga yang pesimis dan pasrah akan keadaan. Namun bagaimana pun kesempatan 60 hari ke depan, masih sangat banyak yang bisa dilakukan. Jika semuanya berfikiran positif menerima akan hal ini, insyaAllah mereka bisa Growth, namun bagi yang berfikiran negatif hari-hari ke depan akan semakin muram baginya, dan tentu tidak akan ada lagi kesempatan berikutnya.     

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengalaman Pertama Ganti Regulator Gas

Sudah tiga hari kami tidak bisa masak di rumah. Kompor gas di rumah tidak bisa menyala. Ketika tabung gas yang habis kami ganti, pas mau pasang tabung yang baru, selalu ada bunyi sssssssts.... Ini pertama saya mengalami hal seperti ini, biasanya pas pasang pertama keluar bunyi seperti itu, dibuka dan coba lagi pasang gak ada bunyi untuk yang kedua. Namun kali ini, sudah berkali-kali di coba tetap saja keluar bunyi mendesis dan tercium aroma gas di dapur. Regulator yang kami gunakan sejak awal pasang kompor gas di rumah bermerek Star Cam seperti gambar di atas. Produk ini sangat bagus dan gampang pasangnya, namun untuk tabung gas yang berisi 3 kilo. Ketika tabungnya bentuk pegangannya tidak sesuai ukuran lekukannya atau mungkin penyok, maka agak sulit memasang regulator tersebut yang sesuai presisi. Sehingga, saya sering meluruskan dulu gagang tabung gas, dengan memukul dengan palu atau batu. Ketika regulator gak lurus pasangnya, sering terdengar suara mendesis...issst dan tercium b

Cara Cek Kiriman Standar Express untuk Penerimanya di Padang

Saya sering kali mendapatkan telpon dari sipenerima paket Standard Express untuk penerima dalam Sumatera Barat . Tidak hanya ke nomor pribadi saya, ke kantor SAP Express yang beralamat di jl. Jhoni Anwar No. Q 8 Ulak Karang Padang juga begitu, terlebih ke nomor telpon kantor 0751-446508. Setiap kali sipenerima bilang standard express, CS SAP Express langsung bilang saja, maaf salah sambung, Ini kantor SAP Express.  Ada juga yang ngotot dan menghubungi saya kembali dari nomor telpon yang berbeda. Lalu, saya jawab lagi, maaf Bu, sudah saya sampaikan bahwa kami bukan Standard Express, tetapi kami adalah SAP Express (Satria Antaran Prima). Kalau yang Ibu tanyakan tadi, mohon maaf saya tidak mengetahui. Memang benar, saya belum pernah mendengar apa itu ekspedisi Standard Express, apalagi untuk posisi kantornya di Padang saya belum pernah lihat.  Kemungkinan mereka baru menggunakan vendor lokal atau nebeng kirim paket melalui ekspedisi lainnya. Saking sering kena telpon seperti itu, saya

Pengalaman Perdana Ikut Gurah Kesehatan

Tadi malam saya pertama kali mengikuti gurah kesehatan. Informasi tentang apa itu gurah dan manfaatnya sebenarnya sudah sejak se bulan yang lalu, info ini diberitahukan oleh Arif serta Ayahnya pada ku. Namun, karena sehubungan dengan bulan puasa, makanya kegiatan gurah ditiadakan pada saat itu, dan habis lebaran diadakan kembali. Kegiatan gurah kesehatan ini aku ikuti di Miftahussyifa, sebuah pondok pengobatan alternatif. Mulai dari pengobatan bio energy, totok wajah, gurah dan steam mata, gurah kesehatan serta bekam tersedia di sana, begitu juga dengan obat-obatan herbal yang di racik sendiri oleh Yayasan Miftahussyifa Bengkulu. Ketika saya bertanya ke salah satu terapisnya, yayasan Miftahusyifa ini sudah ada cabang se Sumatera dan Jawa, dan pusatnya di Bengkulu. Untuk di Padang saja stafnya kurang lebih 10 orang dengan keahlian yang berbeda-beda.  Untuk berobat pun di sini tidak ada dipungut biaya, namun hanya disediakan kotak sedekah, kita tinggal isi kotak sedekah te