Langsung ke konten utama

Numpang Ngantor di Kampung Istri

Tempat kerjaku kali ini, alhamdulillah lebih baik dari pekerjaan sebelumnya. Profesi meski sama-sama sebagai seorang sales, namun cakupan wilayah pekerjaan ku lebih luas. Satu provinsi Sumatera Barat merupakan wilayah kerjaku. Atasanku memberikan kebebasan seluas-luasnya, untuk mencari omset dari seluruh kota/Kabupaten di Sumatera Barat. 

Dua hari kerja ke depan, istriku ambil cuti. Oya, sebelumnya saya infokan bahwa kami bekerja di satu perusahaan yang sama. Istri pinta hal yang sama padaku, untuk ambil cuti agar bisa pulang kampung. 

Namun, kenyataanya ketika gak masuk kerja atau sedang cuti, rasanya juga sama gak terasa cuti bagiku. Karena ketika ku tidak masuk kantor, klien juga banyak menghubungi ku atau pun menyampaikan komplen (jika ada). Makanya, ku sampaikan pada istri, bahwa sayang jika ku ambil cuti, biar abang sampaikan ke sibos, bahwa mau pindah kantor dua hari kerja ke depan di Padang Panjang atau Bukittinggi.

Jadi ku bisa prospek atau kembangkan market di dua wilayah tersebut. Jadi, Sabtu sebelumnya ku bisa siapkan semua penawaran yang akan di bawa nantinya.

Tidak hanya penawaran, ku juga siapkan dan lengkapi lagi blog untuk promosi. Jadi, ketika Senin atau Selasa penawaran ku serahkan ke instansi yang di tuju, setelah mereka membaca penawaran tersebut, setidaknya mereka akan searching tentang perusahaan kami di internet. Dengan bahan promosi sudah ku posting di internet, setidaknya mereka bisa mengetahui sedikit tentang perusahaan kami di wilayah mereka sendiri.

Alhamdulillah,selama ini ku juga telah terbiasa untuk promosi baik offline atau pun online, sehingga hasil lebih maksimal untuk mendongkrak omset perusahaan.

Sebenarnya waktu nikah dulu di tahun 2018, ku juga begitu. Ambil cuti cuma 2 hari, 4 hari sisanya ku garap wilayah sekitar kampung istri. Yah, meskipun belum ada penambahan klien, setidaknya mereka telah mengenal SAP Express.

Sebenarnya lebih efektif lagi, ketika minggu ini kita masukkan penawaran, pada minggu selanjutnya kita Follow up lagi sampai deal dan mereka mempercayakan kiriman mereka ke SAP Express.

Nah, jika diberikan kebebasan seperti ini, InsyaAllah siapa yang gak akan semangat dalam bekerja. Yang penting Omset bertambah. Saya pun juga tidak akan menyia-nyiakan fasilitas yang diberikan perusahaan pada saya dan istri. Tentu kami lebih menjaga amanah yang telah perusahaan berikan kepada kami.

Semoga saat numpang ngantor kali ini, ada klien yang merapat pada perusahaanku. Aamiin. 

Bertambah klien, omset bertambah, karyawan pun juga bisa ditambah, pengangguran pun juga sedikit berkurang. Aamiin.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengalaman Pertama Ganti Regulator Gas

Sudah tiga hari kami tidak bisa masak di rumah. Kompor gas di rumah tidak bisa menyala. Ketika tabung gas yang habis kami ganti, pas mau pasang tabung yang baru, selalu ada bunyi sssssssts.... Ini pertama saya mengalami hal seperti ini, biasanya pas pasang pertama keluar bunyi seperti itu, dibuka dan coba lagi pasang gak ada bunyi untuk yang kedua. Namun kali ini, sudah berkali-kali di coba tetap saja keluar bunyi mendesis dan tercium aroma gas di dapur. Regulator yang kami gunakan sejak awal pasang kompor gas di rumah bermerek Star Cam seperti gambar di atas. Produk ini sangat bagus dan gampang pasangnya, namun untuk tabung gas yang berisi 3 kilo. Ketika tabungnya bentuk pegangannya tidak sesuai ukuran lekukannya atau mungkin penyok, maka agak sulit memasang regulator tersebut yang sesuai presisi. Sehingga, saya sering meluruskan dulu gagang tabung gas, dengan memukul dengan palu atau batu. Ketika regulator gak lurus pasangnya, sering terdengar suara mendesis...issst dan tercium b

Cara Cek Kiriman Standar Express untuk Penerimanya di Padang

Saya sering kali mendapatkan telpon dari sipenerima paket Standard Express untuk penerima dalam Sumatera Barat . Tidak hanya ke nomor pribadi saya, ke kantor SAP Express yang beralamat di jl. Jhoni Anwar No. Q 8 Ulak Karang Padang juga begitu, terlebih ke nomor telpon kantor 0751-446508. Setiap kali sipenerima bilang standard express, CS SAP Express langsung bilang saja, maaf salah sambung, Ini kantor SAP Express.  Ada juga yang ngotot dan menghubungi saya kembali dari nomor telpon yang berbeda. Lalu, saya jawab lagi, maaf Bu, sudah saya sampaikan bahwa kami bukan Standard Express, tetapi kami adalah SAP Express (Satria Antaran Prima). Kalau yang Ibu tanyakan tadi, mohon maaf saya tidak mengetahui. Memang benar, saya belum pernah mendengar apa itu ekspedisi Standard Express, apalagi untuk posisi kantornya di Padang saya belum pernah lihat.  Kemungkinan mereka baru menggunakan vendor lokal atau nebeng kirim paket melalui ekspedisi lainnya. Saking sering kena telpon seperti itu, saya

Pengalaman Perdana Ikut Gurah Kesehatan

Tadi malam saya pertama kali mengikuti gurah kesehatan. Informasi tentang apa itu gurah dan manfaatnya sebenarnya sudah sejak se bulan yang lalu, info ini diberitahukan oleh Arif serta Ayahnya pada ku. Namun, karena sehubungan dengan bulan puasa, makanya kegiatan gurah ditiadakan pada saat itu, dan habis lebaran diadakan kembali. Kegiatan gurah kesehatan ini aku ikuti di Miftahussyifa, sebuah pondok pengobatan alternatif. Mulai dari pengobatan bio energy, totok wajah, gurah dan steam mata, gurah kesehatan serta bekam tersedia di sana, begitu juga dengan obat-obatan herbal yang di racik sendiri oleh Yayasan Miftahussyifa Bengkulu. Ketika saya bertanya ke salah satu terapisnya, yayasan Miftahusyifa ini sudah ada cabang se Sumatera dan Jawa, dan pusatnya di Bengkulu. Untuk di Padang saja stafnya kurang lebih 10 orang dengan keahlian yang berbeda-beda.  Untuk berobat pun di sini tidak ada dipungut biaya, namun hanya disediakan kotak sedekah, kita tinggal isi kotak sedekah te