Langsung ke konten utama

Meragukan Keputusan Yang Telah di Pilih

Entah mengapa, aku merasa meragukan keputusan ku untuk stay di jalur asuransi. Habisnya sudah lewat sembilan bulan aku di sini belum menunjukkan sesuatu yang berarti. Ternyata pekerjaan di asuransi tidak semudah yang dibayangkan. Banyak hal yang mesti kita kerjakan. Waktu terasa terlalu singkat untuk melakukan semua tugas tersebut. Wajar saja, bila agen-agen yang telah sukses untuk memilih fokus di sini dan rela meninggalkan pekerjaan mereka yang dahulu. Toh, padahal pekerjaan mereka terdahulu juga banyak yang sangat luar biasa penghasilannya.Ya, itulah visi menolong banyak orang. Membuat mereka semua tegar dan bertahan di dunia asuransi ini.

Malam ini, ku putar video sharing dari leader yang luar biasa di Prudential. Beliau berkisah tentang tanaman Aglonemanya yang beliau tanam..

Suatu saat dihari libur, beliau bermenung-menung di taman rumahnya. Ketika itu beliau memperhatikan 2 batang Aglonema beliau yang masih tersisa, dan ada sebuah pot besar didekat sana yang sedang tidak terpakai. Mumpung ada waktu dan iseng-iseng. Salah satu tanaman Aglonema yang di tanam di pot tidak terlalu besar itu di pindahkan ke pot yang besar yang tidak terpakai sebelumnya. Kedua tanaman yang tadinya sama besar wadahnya, sekarang berbeda. Salah satu tanaman yang di pindahkan dari pot kecil ke pot besar tadi lengkap dengan semua akarnya.

Beberapa hari setelah di pindahkan, dalam kondisi perawatan dan penyiraman air yang sama. Tanaman yang di pot besar, masih layu, sedangkan yang di pot kecil tetap segar seperti biasa. Namun, setahun setelah penyiraman dan perawatan yang sama. Tanaman yang di pot besar tumbuh sampai 4 kali lebih besar dari pada tanaman yang di pot kecil. Bahkan, tanaman yang di pot kecil tadi hampir mati pula.

Apa hikmah yang bisa kita petik dari kejadian ini. Dalam hidup ini kita harus melewati yang namanya masalah. Karena dengan masalah itulah yang membuat kita bisa bertumbuh. Yang namanya hidup, kalau tidak bertumbuh, maka akan mati.

Disaat orang lain lagi santai, dan kita sedang menghadapi masalah, maka disana kita ditantang untuk tumbuh. Sama halnya jika kita ibaratkan dengan kopi. Kopi disiram dengan air yang semakin panas, maka aromanya juga akan semakin wangi. Jika kopi disiram dengan air dingin, maka aroma kopi tidak akan keluar. 

So, semakin berani terima masalah, maka kita diajarkan untuk bertumbuh, jika kita bertumbuh maka akan berbunga dan berbuah. Jika kita hindari masalah maka kita tidak dianggap sebagai seorang manusia yang hidup. Karena manusia yang telah mati lah yang tidak punya masalah.

Setialah pada keputusan yang telah diambil, setialah dengan bagian yang menjadi pekerjaan kita saat ini, dan tunggulah apa yang akan terjadi ke depannya..semangat..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Cek Kiriman Standar Express untuk Penerimanya di Padang

Saya sering kali mendapatkan telpon dari sipenerima paket Standard Express untuk penerima dalam Sumatera Barat . Tidak hanya ke nomor pribadi saya, ke kantor SAP Express yang beralamat di jl. Jhoni Anwar No. Q 8 Ulak Karang Padang juga begitu, terlebih ke nomor telpon kantor 0751-446508. Setiap kali sipenerima bilang standard express, CS SAP Express langsung bilang saja, maaf salah sambung, Ini kantor SAP Express.  Ada juga yang ngotot dan menghubungi saya kembali dari nomor telpon yang berbeda. Lalu, saya jawab lagi, maaf Bu, sudah saya sampaikan bahwa kami bukan Standard Express, tetapi kami adalah SAP Express (Satria Antaran Prima). Kalau yang Ibu tanyakan tadi, mohon maaf saya tidak mengetahui. Memang benar, saya belum pernah mendengar apa itu ekspedisi Standard Express, apalagi untuk posisi kantornya di Padang saya belum pernah lihat.  Kemungkinan mereka baru menggunakan vendor lokal atau nebeng kirim paket melalui ekspedisi lainnya. Saking sering kena telpon seperti itu, saya

Pengalaman Pertama Ganti Regulator Gas

Sudah tiga hari kami tidak bisa masak di rumah. Kompor gas di rumah tidak bisa menyala. Ketika tabung gas yang habis kami ganti, pas mau pasang tabung yang baru, selalu ada bunyi sssssssts.... Ini pertama saya mengalami hal seperti ini, biasanya pas pasang pertama keluar bunyi seperti itu, dibuka dan coba lagi pasang gak ada bunyi untuk yang kedua. Namun kali ini, sudah berkali-kali di coba tetap saja keluar bunyi mendesis dan tercium aroma gas di dapur. Regulator yang kami gunakan sejak awal pasang kompor gas di rumah bermerek Star Cam seperti gambar di atas. Produk ini sangat bagus dan gampang pasangnya, namun untuk tabung gas yang berisi 3 kilo. Ketika tabungnya bentuk pegangannya tidak sesuai ukuran lekukannya atau mungkin penyok, maka agak sulit memasang regulator tersebut yang sesuai presisi. Sehingga, saya sering meluruskan dulu gagang tabung gas, dengan memukul dengan palu atau batu. Ketika regulator gak lurus pasangnya, sering terdengar suara mendesis...issst dan tercium b

Pengalaman Perdana Ikut Gurah Kesehatan

Tadi malam saya pertama kali mengikuti gurah kesehatan. Informasi tentang apa itu gurah dan manfaatnya sebenarnya sudah sejak se bulan yang lalu, info ini diberitahukan oleh Arif serta Ayahnya pada ku. Namun, karena sehubungan dengan bulan puasa, makanya kegiatan gurah ditiadakan pada saat itu, dan habis lebaran diadakan kembali. Kegiatan gurah kesehatan ini aku ikuti di Miftahussyifa, sebuah pondok pengobatan alternatif. Mulai dari pengobatan bio energy, totok wajah, gurah dan steam mata, gurah kesehatan serta bekam tersedia di sana, begitu juga dengan obat-obatan herbal yang di racik sendiri oleh Yayasan Miftahussyifa Bengkulu. Ketika saya bertanya ke salah satu terapisnya, yayasan Miftahusyifa ini sudah ada cabang se Sumatera dan Jawa, dan pusatnya di Bengkulu. Untuk di Padang saja stafnya kurang lebih 10 orang dengan keahlian yang berbeda-beda.  Untuk berobat pun di sini tidak ada dipungut biaya, namun hanya disediakan kotak sedekah, kita tinggal isi kotak sedekah te