Langsung ke konten utama

Fast Response yang Berbuah Manis

Suatu ketika, tiba-tiba sebuah pesan WA, masuk ke Handphone penulis. Pesan yang bertanya mengenai tarif kiriman sepeda motor, dari Bandung ke Batam. Padahal penulis tinggal di kota Padang. Untuk tarif pun tidak sama, antara Padang ke Batam dengan Bandung ke Batam. 

Tidak ada gunanya juga penulis membantu sebenarnya, toh bukan menambah omset penulis. Meskipun begitu, tidak ada niat sama sekali untuk tidak membantu. Lalu pesan tersebut penulis jawab dengan cepat dan sopan, serta meminta waktu sebentar untuk penulis tanyakan ke cabang SAP Express Bandung.

Tak lama berselang, sales SAP Express Bandung, teh Rika memberikan tarif yang diminta. Langsung saja penulis forward ke bapak yang bertanya tadi. Tanpa menunggu lama, pesan penulis langsung di jawab dengan ucapan terima kasih. Lalu beliau bertanya, apa saja syaratnya dan dimana kantornya di Bandung, agar saya bisa mengantarkan motor beserta kelengkapannya. Penulis pun menjawab, " Pak, untuk kantor saya bisa tanyakan lagi ke salesnya di Bandung, namun Bpk tidak perlu mengantarkan motor tersebut. Team pick up SAP Bandung akan menjemput motor yang akan Bpk kirimkan. " 

Penulis berikan nomor sales SAP Bandung dan Penulis juga kirimkan nomor beliau ke Teh Rika. Akhirnya penulis juga tidak mengetahui akhir dari transaksi pengiriman tersebut. Namun, sebelum mengakhiri pesan dari Bpk tersebut ke penulis, beliau sempat sedikit curhat. "Dari sekian banyak yang bpk cari perusahaan ekspedisi di internet dan dari sekian banyak nomor yang tertera, baru adik yang membalas dengan cepat, ramah dan baik lagi. Walaupun sebenarnya gak ada untung bagi adik sendiri." Lalu penulis jawab lagi, "terima kasih bpk telah menghubungi saya, dan mempercayakan kiriman Bpk melalui perusahan saya. "

Penulis memang senang berselancar di dunia maya, pasang iklan ini dan itu, terutama iklan mengenai perusahaan tempat penulis bekerja. Alhasil, tidak hanya bpk yang penulis ceritakan di atas. Ada juga bule yang sedang tinggal di Denpasar Bali, menghubungi penulis saat penulis sedang ngantri di Bank Indonesia perwakilan Padang untuk menukarkan duit baru. hehehe.

Awalnya penulis kira itu hanya iseng belaka atau salah sambung. Ini pertama penulis dapat telpon langsung berbahasa Inggris, karena penulis ragu dan takut penipuan, maka langsung saja penulis tutup telpon tersebut. Tidak berapa lama, masuklah SMS dari nomor yang menghubungi tadi. Beliau, ternyata menanyakan kiriman beliau yang di pesan di Mothercare. Kirimannya belum datang, saat beliau trace and tracking, ternyata statusnya sudah undelivered, dengan keterangan alamat tidak di temukan.

Lucu kan ya, beliau bisa tahu nomor penulis, padahal penulis bukan orang Bali dan tidak pernah ke Bali. Team SAP Bali saja mungkin juga tidak kenal dengan penulis. Tentu bule tersebut mendapatkan nomor HP penulis dari internet. 

Penulis jawab dengan sopan, penulis akan bantu dan mohon kirimkan nomor resinya. Beliau kirim nomor resi dan sesaat penulis sampai di kantor, langsung penulis tracking dan memberikan info ke CS dan team SAP Express Cabang Denpasar Bali tentang case ini. Penulis pun juga memberikan nomor kantor dan team SAP Express Denpasar ke bule tersebut. Namun, nampaknya nomor yang penulis berikan merupakan nomor kantor lama, yang mungkin saat ini kantor SAP Express Denpasar sudah pindah kantor dan personelnya juga banyak yang baru masuk.

Meskipun si Bule sempat agak sedikit marah karena nomor yang penulis berikan tidak pernah menjawab atau tidak aktif, lalu penulis yakinkan tolong beri saya waktu sebentar lagi, ini sudah saya infokan ke SAP Express cabang Denpasar. 

Alhamdulillah, si bule untung masih sabar ternyata. Esok paginya paketnya sudah berhasil diantar, memang kata team SAP Express alamatnya ribet dan nomor yang dihubungi tidak aktif. Sibule pun akhirnya mengirimkan pesan singkat ke penulis, bahwa paketnya udah diantar dan beliau ucapkan terima kasih atas bantuan penulis.

Memang kelihatannya penulis tidak mendapatkan sesuatu secara kasat mata, namun penulis lega dan plong karena telah menyelamatkan nama perusahaan dan membantu omset cabang SAP Express Bandung. Satu lagi penulis lega dan sangat senang, karena iklan yang terus penulis pasang ternyata bermanfaat bagi orang lain. InsyaAllah suatu saat, penulis sangat yakin omset SAP Express cabang Padang pun juga akan terus naik.

Ya, kita bekerja di bidang jasa. Pasang niat untuk membantu orang. Ketika kita pasang niat untuk membantu orang, tidak akan ada pekerjaan yang berat. Pahala kita dapat, omset perusahaan meningkat, dan tentunya kesejahteraan kita InsyaAllah juga akan meningkat. So, berikan Fast Response kepada siapa pun, InsyaAllah akan berbuah manis. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Cek Kiriman Standar Express untuk Penerimanya di Padang

Saya sering kali mendapatkan telpon dari sipenerima paket Standard Express untuk penerima dalam Sumatera Barat . Tidak hanya ke nomor pribadi saya, ke kantor SAP Express yang beralamat di jl. Jhoni Anwar No. Q 8 Ulak Karang Padang juga begitu, terlebih ke nomor telpon kantor 0751-446508. Setiap kali sipenerima bilang standard express, CS SAP Express langsung bilang saja, maaf salah sambung, Ini kantor SAP Express.  Ada juga yang ngotot dan menghubungi saya kembali dari nomor telpon yang berbeda. Lalu, saya jawab lagi, maaf Bu, sudah saya sampaikan bahwa kami bukan Standard Express, tetapi kami adalah SAP Express (Satria Antaran Prima). Kalau yang Ibu tanyakan tadi, mohon maaf saya tidak mengetahui. Memang benar, saya belum pernah mendengar apa itu ekspedisi Standard Express, apalagi untuk posisi kantornya di Padang saya belum pernah lihat.  Kemungkinan mereka baru menggunakan vendor lokal atau nebeng kirim paket melalui ekspedisi lainnya. Saking sering kena telpon seperti itu, saya

Pengalaman Pertama Ganti Regulator Gas

Sudah tiga hari kami tidak bisa masak di rumah. Kompor gas di rumah tidak bisa menyala. Ketika tabung gas yang habis kami ganti, pas mau pasang tabung yang baru, selalu ada bunyi sssssssts.... Ini pertama saya mengalami hal seperti ini, biasanya pas pasang pertama keluar bunyi seperti itu, dibuka dan coba lagi pasang gak ada bunyi untuk yang kedua. Namun kali ini, sudah berkali-kali di coba tetap saja keluar bunyi mendesis dan tercium aroma gas di dapur. Regulator yang kami gunakan sejak awal pasang kompor gas di rumah bermerek Star Cam seperti gambar di atas. Produk ini sangat bagus dan gampang pasangnya, namun untuk tabung gas yang berisi 3 kilo. Ketika tabungnya bentuk pegangannya tidak sesuai ukuran lekukannya atau mungkin penyok, maka agak sulit memasang regulator tersebut yang sesuai presisi. Sehingga, saya sering meluruskan dulu gagang tabung gas, dengan memukul dengan palu atau batu. Ketika regulator gak lurus pasangnya, sering terdengar suara mendesis...issst dan tercium b

Pengalaman Perdana Ikut Gurah Kesehatan

Tadi malam saya pertama kali mengikuti gurah kesehatan. Informasi tentang apa itu gurah dan manfaatnya sebenarnya sudah sejak se bulan yang lalu, info ini diberitahukan oleh Arif serta Ayahnya pada ku. Namun, karena sehubungan dengan bulan puasa, makanya kegiatan gurah ditiadakan pada saat itu, dan habis lebaran diadakan kembali. Kegiatan gurah kesehatan ini aku ikuti di Miftahussyifa, sebuah pondok pengobatan alternatif. Mulai dari pengobatan bio energy, totok wajah, gurah dan steam mata, gurah kesehatan serta bekam tersedia di sana, begitu juga dengan obat-obatan herbal yang di racik sendiri oleh Yayasan Miftahussyifa Bengkulu. Ketika saya bertanya ke salah satu terapisnya, yayasan Miftahusyifa ini sudah ada cabang se Sumatera dan Jawa, dan pusatnya di Bengkulu. Untuk di Padang saja stafnya kurang lebih 10 orang dengan keahlian yang berbeda-beda.  Untuk berobat pun di sini tidak ada dipungut biaya, namun hanya disediakan kotak sedekah, kita tinggal isi kotak sedekah te