Langsung ke konten utama

Bersyukur Dengan Banyaknya Pekerjaan Saat ini...

Seorang teman yang se Ide dengan saya, serta mempunyai semangat yang sama dalam memajukan perusahaan pernah menyampaikan suatu hal bahwa, ada salah seorang di sebuah kantor sub cabang kami yang sangat senang dengan tidak adanya kiriman dari salah satu klien. Klien tersebut merupakan salah satu klien besar, yang dengan susah payahnya saya dapatkan. Sejak 2015 saya masukkan penawaran, baru Mei 2017 mereka baru mempercayakan kiriman mereka dengan perusahaan saya saat ini.

Sayangnya, cuma satu bulan kami bisa kerjasama, selepas itu mereka balik ke vendor lama. Saat sebulan tersebut, staf ini selalu mengeluh dengan banyaknya kerjaannya. Padahal sebelumnya beliau tidak ada pekerjaan sama sekali loh ya. Alhamdulillah, sibos mempercayakannya di kantor sub Cabang. Harusnya beliau bersyukur ada pekerjaan. Ya, gitulah mentalitas kita kebanyakan.

Sekarang, rasanya tidak banyak yang bisa mereka kerjakan. Klien besar sudah banyak yang putus. Mungkin saat ini mereka tentunya lebih banyak nyantainya. Padahal mereka tahu, jika tidak ada klien yang kita layani, tentu bisa saja perusahaan ini tidak ada dana lagi buat membayar gaji mereka. Alias mereka bisa di rumahkan kembali. 

Toh, dengan adanya klien, mereka bisa terus dapat bekerja, dan tentu semakin banyak bonus yang bisa mereka terima. Sungguh, ketika satu posisi lamaran yang dibuka untuk saat ini, ribuan orang akan siap datang melamar. Sangat sedikit lapangan pekerjaan yang tersedia untuk saat ini. So, syukuri lah apa pun yang dikerjakan saat ini. Kita masih lebih baik, dari pada orang yang belum diterima kerja sampai saat ini. 

Banyaknya pekerjaan yang dikerjakan, berarti semakin banyak keahlian yang kita kuasai. Banyak hal yang bisa kita dapatkan dengan pekerjaan banyak. Jangan kan itu, ketika kita sudah menguasai banyak hal di lingkup pekerjaan kita, kita pun yang susah perusahaan memecat kita. Malah, gaji yang semakin naik. 

Tiga kali surat pengunduran diri yang saya layangkan, semua nya sudah di sobek dan masuk tong sampah. Surat resign saya di tolak, dan syukur nya, gaji saya malah di tambah...Alhamdulillah. Nah, jika pekerjaan sedang banyak, syukuri saja. Kuasai pekerjaan tersebut, otomatis gaji pun ikut nambah...Percaya deh.. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Cek Kiriman Standar Express untuk Penerimanya di Padang

Saya sering kali mendapatkan telpon dari sipenerima paket Standard Express untuk penerima dalam Sumatera Barat . Tidak hanya ke nomor pribadi saya, ke kantor SAP Express yang beralamat di jl. Jhoni Anwar No. Q 8 Ulak Karang Padang juga begitu, terlebih ke nomor telpon kantor 0751-446508. Setiap kali sipenerima bilang standard express, CS SAP Express langsung bilang saja, maaf salah sambung, Ini kantor SAP Express.  Ada juga yang ngotot dan menghubungi saya kembali dari nomor telpon yang berbeda. Lalu, saya jawab lagi, maaf Bu, sudah saya sampaikan bahwa kami bukan Standard Express, tetapi kami adalah SAP Express (Satria Antaran Prima). Kalau yang Ibu tanyakan tadi, mohon maaf saya tidak mengetahui. Memang benar, saya belum pernah mendengar apa itu ekspedisi Standard Express, apalagi untuk posisi kantornya di Padang saya belum pernah lihat.  Kemungkinan mereka baru menggunakan vendor lokal atau nebeng kirim paket melalui ekspedisi lainnya. Saking sering kena telpon seperti itu, saya

Pengalaman Pertama Ganti Regulator Gas

Sudah tiga hari kami tidak bisa masak di rumah. Kompor gas di rumah tidak bisa menyala. Ketika tabung gas yang habis kami ganti, pas mau pasang tabung yang baru, selalu ada bunyi sssssssts.... Ini pertama saya mengalami hal seperti ini, biasanya pas pasang pertama keluar bunyi seperti itu, dibuka dan coba lagi pasang gak ada bunyi untuk yang kedua. Namun kali ini, sudah berkali-kali di coba tetap saja keluar bunyi mendesis dan tercium aroma gas di dapur. Regulator yang kami gunakan sejak awal pasang kompor gas di rumah bermerek Star Cam seperti gambar di atas. Produk ini sangat bagus dan gampang pasangnya, namun untuk tabung gas yang berisi 3 kilo. Ketika tabungnya bentuk pegangannya tidak sesuai ukuran lekukannya atau mungkin penyok, maka agak sulit memasang regulator tersebut yang sesuai presisi. Sehingga, saya sering meluruskan dulu gagang tabung gas, dengan memukul dengan palu atau batu. Ketika regulator gak lurus pasangnya, sering terdengar suara mendesis...issst dan tercium b

Pengalaman Perdana Ikut Gurah Kesehatan

Tadi malam saya pertama kali mengikuti gurah kesehatan. Informasi tentang apa itu gurah dan manfaatnya sebenarnya sudah sejak se bulan yang lalu, info ini diberitahukan oleh Arif serta Ayahnya pada ku. Namun, karena sehubungan dengan bulan puasa, makanya kegiatan gurah ditiadakan pada saat itu, dan habis lebaran diadakan kembali. Kegiatan gurah kesehatan ini aku ikuti di Miftahussyifa, sebuah pondok pengobatan alternatif. Mulai dari pengobatan bio energy, totok wajah, gurah dan steam mata, gurah kesehatan serta bekam tersedia di sana, begitu juga dengan obat-obatan herbal yang di racik sendiri oleh Yayasan Miftahussyifa Bengkulu. Ketika saya bertanya ke salah satu terapisnya, yayasan Miftahusyifa ini sudah ada cabang se Sumatera dan Jawa, dan pusatnya di Bengkulu. Untuk di Padang saja stafnya kurang lebih 10 orang dengan keahlian yang berbeda-beda.  Untuk berobat pun di sini tidak ada dipungut biaya, namun hanya disediakan kotak sedekah, kita tinggal isi kotak sedekah te