Langsung ke konten utama

Apa Beda Sales dan Marketing

Kebanyakan orang sudah menanyakan sebagai apa kamu dikantor? biasanya saya jawab sebagai marketing. 

Sebelumnya saya sendiri menganggap Marketing dan Sales merupakan suatu hal yang sama, namun sebenarnya berbeda. Marketing skopnya lebih luas dari pada sales. Sebenarnya yang dimaksud dengan marketing adalah keseluruhan sistem dari kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan produk, menetapkan harga, mempromosikan produk dan mendistribusikan barang yang bertujuan untuk memuaskan konsumen. Sedangkan sales merupakan kegiatan yang hanya fokus pada menjual produk, dan bertujuan untuk meningkatkan penjualan produk saja.

Dalam Strategi Marketing, terdapat 4P bahkan ada yang menambahkan sampai 7P, yang terdiri dari product (produk), price (harga), place(tempat), promotion (promosi), process (proses), people (orang), Physical evidence (bukti fisik)Sedangkan sales hanya menjadi salah satu bagian dari promotion (promosi)sehingga tidak memperhatikan faktor lain yang dapat menunjang pemasaran. (http://executivemarketingclub.blogspot.com)

Lebih rinci dalam blog pribadi Hendrik Ronald (hendrikronald.com), perbedaan bagian pemasaran (marketing) dan sales, yaitu :

Bagian pemasaran selalu berorientasi ke:
1. Perencanaan laba, bukan hanya asal menghasilkan penjualan namun harus dengan cara yang se-efisien mungkin

2. Memikirkan jangka panjang, sehingga perencanaannya harus memikirkan ancaman yang mungkin timbul, trend yang berjalan di masyarakat, kesempatan yang akan didapatkan di masa depan

3. Selalu memikirkan jenis pelanggan yang luas dan perbedaan segmentasi pasar serta berusaha mempertemukan kebutuhan pengguna dengan yang dapat dipenuhi oleh produknya

4. Membentuk sistem yang baik untuk mempermudah penanganan analisis pasar, perencanaan dan kontrol.

Sedangkan bagian penjualan selalu berorientasi ke:

1. Pencapaian target penjualan bulan atau kuartal yang sedang dijalaninya

2. Jangka pendek, yang penting pelanggan membeli dan menambah persediaan saat ditawarkan / presentasi penjualan

3. Mementingkan ke individu pelanggan, karena perorangan di pelanggan tersebut yang memegang keputusan untuk membeli atau tidak

4. Selalu menganggap tugas lapangan lebih penting daripada tugas kantor. Sehingga tidak mengherankan bila laporan, data dan kertas kerja lainnya sering terlambat tiba di meja atasannya. Terlebih-lebih bila pihak pemasaran yang memintanya.

Untuk poin pada bagian penjualan saya sering lakukan nih..laporan harian dan mingguan sering saya tumpuk dan telat diserahkan..hehehe..Keasyikan di lapangan terus mungkin..

Nah, jadi sudah jelas bahwa profesiku sebagai Sales dan sedikit mengambil pekerjaan di bagian marketing. Mungkin lebih lengkapnya Sales & Marketing aja deh..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Cek Kiriman Standar Express untuk Penerimanya di Padang

Saya sering kali mendapatkan telpon dari sipenerima paket Standard Express untuk penerima dalam Sumatera Barat . Tidak hanya ke nomor pribadi saya, ke kantor SAP Express yang beralamat di jl. Jhoni Anwar No. Q 8 Ulak Karang Padang juga begitu, terlebih ke nomor telpon kantor 0751-446508. Setiap kali sipenerima bilang standard express, CS SAP Express langsung bilang saja, maaf salah sambung, Ini kantor SAP Express.  Ada juga yang ngotot dan menghubungi saya kembali dari nomor telpon yang berbeda. Lalu, saya jawab lagi, maaf Bu, sudah saya sampaikan bahwa kami bukan Standard Express, tetapi kami adalah SAP Express (Satria Antaran Prima). Kalau yang Ibu tanyakan tadi, mohon maaf saya tidak mengetahui. Memang benar, saya belum pernah mendengar apa itu ekspedisi Standard Express, apalagi untuk posisi kantornya di Padang saya belum pernah lihat.  Kemungkinan mereka baru menggunakan vendor lokal atau nebeng kirim paket melalui ekspedisi lainnya. Saking sering kena telpon seperti itu, saya

Pengalaman Pertama Ganti Regulator Gas

Sudah tiga hari kami tidak bisa masak di rumah. Kompor gas di rumah tidak bisa menyala. Ketika tabung gas yang habis kami ganti, pas mau pasang tabung yang baru, selalu ada bunyi sssssssts.... Ini pertama saya mengalami hal seperti ini, biasanya pas pasang pertama keluar bunyi seperti itu, dibuka dan coba lagi pasang gak ada bunyi untuk yang kedua. Namun kali ini, sudah berkali-kali di coba tetap saja keluar bunyi mendesis dan tercium aroma gas di dapur. Regulator yang kami gunakan sejak awal pasang kompor gas di rumah bermerek Star Cam seperti gambar di atas. Produk ini sangat bagus dan gampang pasangnya, namun untuk tabung gas yang berisi 3 kilo. Ketika tabungnya bentuk pegangannya tidak sesuai ukuran lekukannya atau mungkin penyok, maka agak sulit memasang regulator tersebut yang sesuai presisi. Sehingga, saya sering meluruskan dulu gagang tabung gas, dengan memukul dengan palu atau batu. Ketika regulator gak lurus pasangnya, sering terdengar suara mendesis...issst dan tercium b

Pengalaman Perdana Ikut Gurah Kesehatan

Tadi malam saya pertama kali mengikuti gurah kesehatan. Informasi tentang apa itu gurah dan manfaatnya sebenarnya sudah sejak se bulan yang lalu, info ini diberitahukan oleh Arif serta Ayahnya pada ku. Namun, karena sehubungan dengan bulan puasa, makanya kegiatan gurah ditiadakan pada saat itu, dan habis lebaran diadakan kembali. Kegiatan gurah kesehatan ini aku ikuti di Miftahussyifa, sebuah pondok pengobatan alternatif. Mulai dari pengobatan bio energy, totok wajah, gurah dan steam mata, gurah kesehatan serta bekam tersedia di sana, begitu juga dengan obat-obatan herbal yang di racik sendiri oleh Yayasan Miftahussyifa Bengkulu. Ketika saya bertanya ke salah satu terapisnya, yayasan Miftahusyifa ini sudah ada cabang se Sumatera dan Jawa, dan pusatnya di Bengkulu. Untuk di Padang saja stafnya kurang lebih 10 orang dengan keahlian yang berbeda-beda.  Untuk berobat pun di sini tidak ada dipungut biaya, namun hanya disediakan kotak sedekah, kita tinggal isi kotak sedekah te