Langsung ke konten utama

Pengalaman Mengambil Kursus Online Brevet Pajak Terapan A/B di Arkademi

"Anda ikut ngambil sertifikat brevet pajak juga?," sebuah pertanyaan yang terlontar. "Tidak." Saya seorang tamatan pertanian. Info mengenai brevet pajak ini sebenarnya untuk adik kandung saya, yang baru menamatkan kuliahnya di Akuntansi Universitas Andalas.

Makanya, pernah saya memposting sebuah tulisan, dengan judul Kursus Online Brevet Pajak Terapan A/B Bersertifikat, Bagi yang Super Sibuk. Postingan tersebut selain berguna bagi adik saya, semoga juga berguna bagi sobat lainnya. Saya mengerti kursus ini tidak hanya bagi seorang sarjana baru menamatkan pendidikannya di Akuntansi, namun juga sangat berguna bagi senior yang telah lama bekerja di perusahaan dan ditempatkan di posisi finance yang mengurusi tentang perpajakan.

Perusahaan bisa berinvestasi dengan uang yang sedikit untuk pendidikan stafnya, tanpa mengganggu jadwal kerja dari staf tersebut. Stafnya bisa menjadi lebih ahli dan perusahaan pun aman untuk berurusan terkait dengan pajak.

Nah, jika ada yang masih ragu dengan postingan saya sebelumnya, padahal telah ada 82 orang siswa yang telah pernah mengambil brevet pajak terapan A/B ini. Berikut saya sampaikan beberapa pengalaman siswa yang telah mengikuti kursus Brevet Pajak Terapan A/B di Arkademi.

Stephanie Sylvie Kurniawan, SE pada tanggal 27 August 2019
Materinya up to date. Sesuai dengan perpajakan yang berlaku saat ini. Videonya cukup membantu pembelajaran, hanya saja bumper di awal video terlalu besar, sehingga tidak balance dengan suara pengajar. Pengajarnya ramah, diskusi di grup wa selalu direspon dengan sangat cepat, sangat membantu. Terima kasih banyak Flazztax, ditunggu materi brevet C nya.
Maya Puspita pada tanggal 23 Agustus 2019
Terimakasih flazztax dan arkademi yang sudah memberikan ilmu melalui online ini sangat bermanfaat sekali, dan juga memberikan solusi untuk kami yang memiliki keterbatasan waktu dan tenaga tetapi ada kemauan untuk belajar tax dan keingininan memiliki sertifikat brevet.
Dewi Wijayanti pada tanggal 16 April 2019
Ini adalah pengalaman pertama saya memulai kursus Online dari kesekian sertifikasi kursus yang pernah saya pelajari seumur hidup saya di mana rata rata saya menghadiri di kelas kursus/ training tersebut. 
Antara kaku dan kagok untuk memulai sesuatu yang baru namun saat belajar kursus online pajak brevet A dan B ini , di sisi lain di kejar dengan durasi 45 hari ke depan untuk dapat menyelesaikan dan memahami bab demi bab dari awal hingga akhir di samping setiap hari harus bekerja dan tugas keluar kota  
Beruntung saya masuk ke group whats up brevet A dan B ini di mana antara peserta training dan Dosen yang mengajar dapat berinteraksi langsung dan menanyakan semua kesulitan dalam belajar training ini , serta juga dapat menyampaikan jika ada masalah di kantor yang berhubungan dengan pajak , sehingga bisa di carikan solusinya.
Metode penyampaian kursus pun sangat jelas singkat dan memudahkan untuk belajar di tambah lagi tampilan presentasi yang membuat kita tidak jenuh dalam belajar online di mana tantangan dalam kursus online ini adalah kekonsistenan waktu , phisik dan mainset dalam hati untuk dapat mempelajari bab demi bab dengan seksama.
Ditunjang dengan konsep 24 jam stand bye team IT online Kursus Brevet A dan B yang selalu stand bye memonitoring system Arkademi Online kursus ini sehingga selalau dapat mensupport peserta dengan baik dan lancar jaya.
 

Di akhir kata ucapan beribu terima kasih yang dapat saya sampaikan atas support dan dukungan kepada saya untuk dapat mempelajari kursus ini samapai dengan selesai dan alhamdulillah setifikat kursus pajak Brevet A dan B sudah saya terima dengan baik. 
Selalu lah menjadi pohon yang selalu hijau dan muda di mana jika hijau dan muda kita akan mudah menyerap semua ilmu yang ada dan di terapkan dalam kehidupan sehari hari. Namun jika sudah tua akan menjadi busuk dan tidak mampu menyerap ilmu yang ada ”

Nah, diatas tiga testimoni yang paling update saya infokan ke sobat semua, pengalaman dari siswa yang langsung merasakan sendiri bagaimana mereka mengikuti kursus online Brevet Pajak Terapan A/B di Arkademi. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Cek Kiriman Standar Express untuk Penerimanya di Padang

Saya sering kali mendapatkan telpon dari sipenerima paket Standard Express untuk penerima dalam Sumatera Barat . Tidak hanya ke nomor pribadi saya, ke kantor SAP Express yang beralamat di jl. Jhoni Anwar No. Q 8 Ulak Karang Padang juga begitu, terlebih ke nomor telpon kantor 0751-446508. Setiap kali sipenerima bilang standard express, CS SAP Express langsung bilang saja, maaf salah sambung, Ini kantor SAP Express.  Ada juga yang ngotot dan menghubungi saya kembali dari nomor telpon yang berbeda. Lalu, saya jawab lagi, maaf Bu, sudah saya sampaikan bahwa kami bukan Standard Express, tetapi kami adalah SAP Express (Satria Antaran Prima). Kalau yang Ibu tanyakan tadi, mohon maaf saya tidak mengetahui. Memang benar, saya belum pernah mendengar apa itu ekspedisi Standard Express, apalagi untuk posisi kantornya di Padang saya belum pernah lihat.  Kemungkinan mereka baru menggunakan vendor lokal atau nebeng kirim paket melalui ekspedisi lainnya. Saking sering kena telpon seperti itu, saya

Pengalaman Pertama Ganti Regulator Gas

Sudah tiga hari kami tidak bisa masak di rumah. Kompor gas di rumah tidak bisa menyala. Ketika tabung gas yang habis kami ganti, pas mau pasang tabung yang baru, selalu ada bunyi sssssssts.... Ini pertama saya mengalami hal seperti ini, biasanya pas pasang pertama keluar bunyi seperti itu, dibuka dan coba lagi pasang gak ada bunyi untuk yang kedua. Namun kali ini, sudah berkali-kali di coba tetap saja keluar bunyi mendesis dan tercium aroma gas di dapur. Regulator yang kami gunakan sejak awal pasang kompor gas di rumah bermerek Star Cam seperti gambar di atas. Produk ini sangat bagus dan gampang pasangnya, namun untuk tabung gas yang berisi 3 kilo. Ketika tabungnya bentuk pegangannya tidak sesuai ukuran lekukannya atau mungkin penyok, maka agak sulit memasang regulator tersebut yang sesuai presisi. Sehingga, saya sering meluruskan dulu gagang tabung gas, dengan memukul dengan palu atau batu. Ketika regulator gak lurus pasangnya, sering terdengar suara mendesis...issst dan tercium b

Pengalaman Perdana Ikut Gurah Kesehatan

Tadi malam saya pertama kali mengikuti gurah kesehatan. Informasi tentang apa itu gurah dan manfaatnya sebenarnya sudah sejak se bulan yang lalu, info ini diberitahukan oleh Arif serta Ayahnya pada ku. Namun, karena sehubungan dengan bulan puasa, makanya kegiatan gurah ditiadakan pada saat itu, dan habis lebaran diadakan kembali. Kegiatan gurah kesehatan ini aku ikuti di Miftahussyifa, sebuah pondok pengobatan alternatif. Mulai dari pengobatan bio energy, totok wajah, gurah dan steam mata, gurah kesehatan serta bekam tersedia di sana, begitu juga dengan obat-obatan herbal yang di racik sendiri oleh Yayasan Miftahussyifa Bengkulu. Ketika saya bertanya ke salah satu terapisnya, yayasan Miftahusyifa ini sudah ada cabang se Sumatera dan Jawa, dan pusatnya di Bengkulu. Untuk di Padang saja stafnya kurang lebih 10 orang dengan keahlian yang berbeda-beda.  Untuk berobat pun di sini tidak ada dipungut biaya, namun hanya disediakan kotak sedekah, kita tinggal isi kotak sedekah te